SAWITPLUS.COM, DUMAI – Helat Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Riau ke 42, resmi dibuka Penjabat Gubernur Riau S.F. Hariyanto pada Ahad (21/04/2024) malam di Taman Bukit Gelanggang Dumai.
Pembukaan berlangsung meriah. Ditandai pemukulan kompang selama 3 menit oleh Pj Gubri bersama unsur Forkompinda Provinsi Riau, Bupati dan Walikota se Provinsi Riau dan seratusan anak SD dan SMP se kota Dumai.
Kemeriahan pembukaan diawali dengan penampilan devile Marching Band Gita Abdi Praja IPDN Sumatera Barat. Semakin bertambah dengan penampilan Paduan Suara dari SMP Negeri 2 Dumai, Salawatan dari PD BKMT Kota Dumai dibawah kepemimpinan Hj. Leni Ramaini,
Hadroh, Tarian Kolosal persembahan Sanggar Tuah Pesisir dan ditutup dengan penampilan Derry Sulaiman dan Sahabat.
Pj Gubernur Riau S.F. Hariyanto memuji tuan rumah Kota Dumai yang telah berhasil mempersiapkan dan melaksanakan MTQ Provinsi Riau dengan baik. Bahkan ia mengatakan sangat bagus.
Terpilihnya Dumai menjadi tuan rumah, kata Pj Gubernur, merupakan suatu amanah untuk dilaksanakan. “Kita berikan apresiasi khususnya kepada Pemko Dumai yang dapat menyelenggarakan pelaksanaan MTQ dengan baik,” kata S.F. Hariyanto.
Wali Kota Dumai, H. Paisal dalam sambutan selamat datang, mengatakan bertekad untuk memberikan pelayanan yang terbaik selama pelaksanaan MTQ.
“Terima kasih setelah mempercayakan Dumai sebagai tuan rumah. Dan kami berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi tuan rumah yang terbaik,” kata Paisal.
Paisal mengaku pelaksanaan MTQ Riau ke-42 telah memberikan dampak positif. Salah satunya memberikan berkah kepada para pelaku UMKM.
“Omset UMKM mengalami peningkatan yang signifikan sebagai dampak ramainya yang datang ke Dumai untuk mengikuti pelaksanaan MTQ,” kata Paisal.
Dampak positif lainnya, tambah Paisal, yakni jumlah tingkat hunian di semua penginapan yang ada di kota Dumai juga mengalami peningkatan. “Intinya pelaksanaan MTQ telah memberikan berkah bagi peningkatan perekonomian masyarakat yang ada di kota Dumai,” kata Paisal.
MTQ Provinsi Riau ke 42 di kota Dumai mempertandingkan 10 cabang. Di antaranya cabang seni baca Al-Qur’an, cabang Qiraat Al-Qur’an, cabang hafalan Al-Qur’an, cabang Tafsir Al-Qur’an, cabang Fahm Al-Qur’an, cabang Syahril Al-Qur’an, cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an, cabang Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, cabang Hadis dan cabang Barzanji.
Sebagai tuan rumah, Kota Dumai menyiapkan 12 venue untuk 10 cabang yang diperlombakan.
Untuk cabang tilawah anak-anak, remaja dan dewasa serta Qiro’at Saba’ah Mujawwad dewasa dipusatkan di Astaka utama MTQ Taman Bukit Gelanggang.
Cabang Tilawah golongan Qiro’at Saba’ah Murottal remaja dan dewasa lokasi pertandingannya dipusatkan Masjid Agung Habiburrahman DIC Jalan HR Soebrantas.
Untuk cabang Syahril Alquran, lokasi perlombaannya dipusatkan di gedung STIA Lancang Kuning, Bumi Ayu. Cabang Kaligrafi semua golongan dipusatkan di gedung Universitas Dumai, Bukit Batrem. Sementara Cabang Hifzil 30 Juz di masjid Baiturrahman.
Cabang Fahmil Al-Qur’an dipusatkan di Gedung Sasana Mitra Bukit Datuk, Al-Barzanji dilaksanakan di Gedung Sri Bunga Tanjung, cabang Hifzil Golongan 5 dan 20 Juz di Masjid Taqwa Jalan Jenderal Sudirman dan cabang Hifzil Golongan 1 dan 10 juz di Masjid Muslimin Jalan Jenderal Sudirman.
Selanjutnya cabang Hadis golongan 100 dan 500 lokasi pertandingannya dipusatkan di Masjid Al-Hijriyah Bumi Ayu. Dan cabang Tilawah golongan Canet dan Tartil lokasi perlombaanya dipusatkan di Masjid Al-Falah Jalan M Yamin. Terakhir cabang Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an pelaksanaannya dipusatkan di Gedung Wan Dahlan Ibrahim di Jalan Putri Tujuh. (INF)