SAWITPLUS.COM – Sebanyak 53 penumpang pesawat dalam sebuah penerbangan dari New Delhi ke Hong Kong dinyatakan positif terinfeksi virus Corona pada Selasa (20/4/2021).
Mereka terbang menggunakan maskapai penerbangan India Vistara pada 4 April lalu, sebelum Hong Kong khusus untuk penerbangan dari negara yang saat ini tengah dilanda tsunami Corona.
Dengan terdeteksinya puluhan kasus positif Corona ini, membuat otoritas Hong Kong memberlakukan larangan penerbangan dari India, Pakistan, dan Filipina selama dua minggu. Pemerintah Hong Kong juga mengkategorikan negara-negara tersebut sebagai ‘negara berisiko sangat tinggi’, setelah melakukan varian baru virus COVID-19 N501Y untuk pertama kalinya.
Dikutip dari detikcom, penumpang yang ada di maskapai tersebut tidak diketahui positif COVID-19 saat menjalani masa karantina selama tiga minggu. Sebelumnya, baru 49 penumpang yang diketahui positif COVID-19 dalam penerbangan tersebut.
Selain penerbangan dari New Delhi, otoritas Hong Kong menyebutkan beberapa kasus COVID-19 juga terdeteksi pada penerbangan Mumbai.
Otoritas Hong Kong juga memberlakukan syarat menunjukkan hasil tes negatif COVID-19 dalam waktu 72 jam sebelum terbang untuk penumpang dari wilayah lainnya. Ada 25 wilayah yang berdekatan Hong Kong sangat berisiko tinggi, di antaranya Afrika Selatan, Inggris, Pakistan, Amerika Serikat, dan beberapa negara lainnya. (mg1)