Caesonia tak bisa menolak. Ia mulai melepas pakaian yang dikenakan. Satu demi satu busana wanita ini ditanggalkan. Dari penutup payudara sampai penutup bagian bawah. Wanita ini bugil.
Tubuh mulusnya tak terhalangi selembar kain pun. Perutnya yang membesar nampak indah. Pusarnya menonjol. Dan di daerah lain, rimbun perdu menggumpal.
Payudara wanita ini sangat indah. Kelihatan montok dan kencang. Bagian itu tak terlalu besar, tetapi jelas-jelas kelihatan subur. Itu sebagai pertanda, usia kehamilan wanita ini sudah tua. Setelah bugil, ia melangkah ke depan. Langkah yang agak ragu dan sedikit tertekan karena merasa dilecehkan.
Musik pun mulai bergema. Geraknya tertata. Ia melenggak-lenggokkan pinggulnya yang mulus dan berisi. Payudaranya bergoyang-goyang menggairahkan. Dan tangannya merentang menirukan gerak burung seperti sering diimpikan Caligula.
Secara berirama, kaki wanita ini bergerak lincah. Tarian yang dibawakan wanita ini begitu mempesona. Menyita perhatian yang hadir. Dan menyihir para laki-laki yang malam itu ikut menyaksikan penampilan wanita mantan gundik yang kini menjadi permaisuri raja itu.
Gerak dari tubuh bugil Caesonia itu membangkitkan nafsu birahi. Ada banyak wajah-wajah menegang yang terbuai dengan gerakan tubuh wanita ini. Namun yang hadir tak berani menggoda atau berteriak kasar. Sebab mereka sadar, yang telanjang dan menerbitkan birahi itu bukanlah orang sembarangan. Ia permaisuri raja. Salah sedikit saja memberi apresiasi, bisa-bisa nyawa melayang.
Caligula nampaknya terpesona dengan penampilan istrinya itu. Ia memberi applaus. Ia menyingkirkan dua gundik yang merayapi tubuhnya. Setelah itu ia berdiri, merangkul, dan mencumbu istrinya yang haamil itu.
Caesonia sebagai wanita yang profesional dalam menservis laki-laki, menyambut cumbuan itu. Tubuhnya bergelenjot mesra. Melalui mulut dan tangannya, wanita ini melakukan perangsangan. Saat Caligula mulai bernafsu, Caesonia pun dibopong masuk peraduan. Di tempat itulah Caligula dan Caesonia melepas hajat. Tapi bagaimana prajurit yang menjadi korban pesta malam itu? (jss/bersambung)