SAWITPLUS.COM, DUMAI – Kepemimpinan Paisal sebagai Walikota Dumai dan Amris sebagai Wakil Walikota Dumai sudah memasuki hari ke 100 sejak dilantik pada 26 Februari 2021 lalu.
Agar Masyarakat mengetahui, apa saja yang telah dilakukan oleh Walikota selama 100 hari kerjanya, Langsung ekspos program 100 hari kerja di media center Jalan Putri Tujuh Kota Dumai, Sabtu 5 Juni 2021.
Hadir pada kesempatan itu, Plt Asisten I Riki Dwi Woro, Plt Kadisnaker Dumai, Syahrinaldi, Plt Kadis Kominfo Dumai, H. Khairil Adli, Kepala Bappeda Dumai, Muhammad Syafi’i, Kepala Dinas Sosial Kota Dumai, Hasan Basri, Kalaksa BPBD Dumai Afrilagan , dan undangan lainnya.
Walikota menyampaikan, ada lima program prioritas 100 hari kerja yang telah dilaksanakan sebagai optimisme membangun Kota Dumai ke arah yang lebih baik lagi.
“Hari ini memasuki 100 hari kerja kami sebagai Walikota, ada lima program sudah membangun kami sebagai optimisme kami Kota Dumai,” ungkap Paisal.
Program tersebut yakni membentuk waktu percepatan pembangunan Kota Dumai. Tim tersebut dibentuk untuk membenahi infrastruktur dalam rangka meningkatkan pelayanan dasar kepada masyarakat serta meningkatkan daya saing Kota Dumai.
Selanjutnya, meningkatkan cepat tanggap penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
“Kerja BPBD Dumai bersama instansi terkait sudah sangat baik, upaya pencegahan karhutla terus dilakukan,” kata Walikota di hadapan wartawan.
Selanjutnya, kata Paisal, pemerintah berkomitmen meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan untuk masyarakat Kota Dumai.
“Program tersebut telah kita buktikan, masyarakat bisa berobat gratis di kelas III RSUD Dumai hanya dengan menunjukkan KTP Dumai, juga berlaku untuk pelayanan di IGD,” terang Wako.
Tidak sampai di situ, masyarakat yang dirujuk berobat ke Pekanbaru disiapkan ambulans gratis dan didampingi petugas selama menjalani pengobatan di rumah sakit rujukan. “Bagi keluarga yang mendampingi pasien juga kita siapkan tempat tinggal gratis di mes Dumai yang ada di Pekanbaru,” ujar Paisal.
Ke empat, Pemerintah melalui Dinas Sosial saat ini terus melakukan verifikasi ulang data penduduk miskin, agar bantuan sosial (bansos) yang diprogramkan tepat sasaran dan sampai pada keluarga penerima manfaat yang membutuhkan.
Dan kelima meningkatkan kinerja pelayanan dalam penanganan sampah di Kota Dumai untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Di APBD juga sudah kita anggarkan untuk menyelesaikan persoalan sampah ini. Kita akan bangun tempat pembuangan sampah sementara di titik-titik yang telah ditetapkan di setiap kelurahan. Setiapkelurahan juga akan kita anggarkan pengadaan mobil kaisar pengangkut sampah agar lingkungan masyarakat bersih dan sehat,” terangnya.
Walikota Dumai juga mengajak seluruh awak media dan seluruh masyarakat Dumai agar turut berpartisipasi dan mendukung program-program pemerintah.
Namun, Paisal mengakui, keberhasilannya tidak bisa diukur dalam kurun waktu 100 hari. Tetapi minimal masyarakat Kota Dumai bisa melihat bahwa Pemko Dumai serius membawa perubahan kearah yang lebih baik lagi.
“Sebagaimana tugas dan kewajiban kami untuk melayani masyarakat, kami siap menerima masukan, aspirasi, dan saran dari masyarakat, tentunya disampaikan secara baik dan substansial sebagai landasan Pemerintah Kota Dumai untuk memperbaiki program kerja yang dilaksanakan,” pungkasnya. (infotorial)